konfigurasi mikrotik sebagai gateway
Gateway dan WEB Proxy
Dari skema diatas kita akan melakukan konfigurasi Mikrotik sebagai gateway, Mikrotik sebagai gateway adalah salah satu kofigurasi yang paling sering ditemui selain sebagai manajemen bandwidth. Mikrotik sebagai gateway adalah router mikrotik yang dimanfaatkan sebagai jalan atau gerbang keluar masuknya paket dari internet ataupun provaider.
Persiapan Awal Praktikum :
1. Siapkan VMware 10 sebagai tempat ataupun wadah untuk melakukan
Konfigurasi Mikrotik RouterOSTM.
2. Siapkan Mikrotik.Iso win xp.
Berikut akan penulisan beberapa perintah dasar pada mikrotik
untuk pembuatan Mikrotik sebagai gateway.
1. Buka lembar kerja pada VMware Workstation 10. Pilih Create a New Virtual Machine.
2. Langkah selanjutnya ialah melakukan instalasi Mikrotik di VMWare.
3. Sebelum melakukan instalasi Mikrotik sabagai gateway, tambahkan Network Adapter dengan LAN Segmen untuk koneksi ke Client yang terdapat di VMWare. Dengan cara pilih button “Add” lalu pilih “Network Adapter”.
4. Setelah selesai menambahkan Network sakarang kita akan melakakukan instalasi Mikrotik. Dengan mengklik Power On Virtual Machine.
5. Setelah booting akan muncul jendela dengan tulisan Welcome To Mikrotik. Klik “a” untuk memilih semua fitur yang terdapat di Mikrotik. Lalu klik “i” untuk melakukan instalasinya.
6. Tekan “Enter” jika instalasi telah selesai untuk mereboot. Setelah reboot mikrotik akan melakukan konfigurasi system secara otomatis.
7. Untuk “Login” pertama kali masukan user “Admin” dan password dikosongkan saja terlebih dahulu lalu “Enter”.
8. Selanjutnya kita akan melakukan pengecekan terlebih dahulu apakah sudah terdapat 2 buah Interface dan terdapat IP address di Mirotik.
9. OK, langkah selanjutnya ialah memasukan alamat IP yang kita dapatkan dari ISP Sebagai IP Public. IP Address=202.168.224.1, Gateway=202.168.224.254 dan DNS Server=202.168.224.200, 202.168.224.202 pada “ether1”
10. Setlah selesai melakukan konfigurasi di Mikrotik OS, sekarang lakukan konfigurasi di Laptop kita pada VM8 dengan menggunakan IP yang 1 Network yaitu 202.168.224.2/24 dengan Gateway 202.168.224.1.
11. Lakukan pengecek pada Mikrotik apakah terdapat IP Address dan IP DNS dengan cara
MIKROTIK SEBAGAI DHCP SERVER
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah suatu protocol yang dapat memberikan IP address, default gateway, DNS Server kepada client secara otomatis. Berikut penulis jabarkan beberapa perintah dasar pada mikrotik untuk pembuatan Mikrotik sebagai dhcp server.
1. Konfigurai IP Public atau Mikrotik sebagai Gateway telah selesai kita lakukan, sekarang saatnya lakukan konfigurasi IP Local pada Mikrotik. Untuk IP Local kita menggunakan IP=192.168.1.1/24 pada “ether2” dengan range DHCP 192.168.1.10 sampai 192.168.1.20. pastikan status ether2 LAN Segment.
2. Selanjutkan kita lakukan konfigurasi pada client yang terdapat di VMware. Langkah pertama yang kita lakukan adalah merubah pengaturan Network Adapter menjadi LAN Segmen akan dapat terkoneksi dengan Mikrotik Os.
3. Langkah selanjutnya lalukan konfigurasi pada Client dengan memberikan “Obtain an IP address automatically” dan “Obtain DNS server address automatically” pada Internet Protocol (TCP/IP) Properties.
4. Tunggu beberapa saat, cek apakan client sudah mendapatkan IP secara automatis dengan CMD dengan perintah ipconfig/all.
5. Lalu lakukan tesi koneksi dengan melekukan ping kealamat Gateway.
sekian yang bisa saya tulis untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada : tutorial youtube kami





















Komentar
Posting Komentar